Jumat, 17 Agustus 2018

Jangan Ajak Anakmu Pergi, KAlau Tak Punya Stok Sabar



          Hari ini saya melihat kejadian yang luar biasa bikin hati merinding dan reflex memeluk Umar yang ada di samping. Kebetulan sore ini anterin kanjeng mami belanja beberapa keperluan di sebuah pusat perbelanjaan. Pas pulang Umar minta jatah es krim. Karena bawanya susah jadilah kita makan es krim dekat pintu keluar.
          Tak dinyana ada adegan yang membuat saya beristghfar berkali – kali. Ada seorang ibu yang menyeret anaknya yang menangis sambil setengah berlari. Berhenti sebentar dan agak membanting anaknya ke tanah. YA Allah itu kalau jatuh kepala duluan bagaimana. Saya dan mama hanya memperhatikan dari jauh. Sempat ingin membantu sang anak, untungnya kayaknya masih ada saudara si Ibu membantu sang anak. Meskipun rasanya nafsu sang ibu itu masih panas dari raut mukanya. Ah entahlah apakah itu ibunya atau bukan.